5 Ciri Ban Mobil Anda Kempes, Patut Waspada !!


    Ban menjadi salah satu unsur kendaraan beroda empat yang harus ditentukan kondisinya baik.

    Namun kita selaku pengemudi sering tidak mengenali bahwa tekanan angin ban mobilnya berlebih atau kurang. ini dikarenakan untuk menganalisa tekanan angin ban, perlu tire pressure gauge yang tak banyak orang memilikinya.

    Sehingga, entah ban kempes atau tidak kita para pengemudi tetap jalan saja. Namun, anda layak berhati-hati. Karena berkendara dengan ban kempes juga akan menyebabkan beberapa resiko.

    Akibat ban mobil kempes namun tetap dipaksa jalan

    • Bаgіаn ѕаmріng bаn аkаn rеtаk
    • Kесераtаn kеndаrааn bеrоdа еmраt tеrhаmbаt
    • Kоnѕumѕі BBM mеnіngkаt
    • Rеѕіkо ресаh bаn


    Apa relevansinya ban kempes dengan kecepatan kendaraan beroda empat terlebih konsumsi BBM ?

    Saat ban mobil kempes, maka serpihan permukaan yang menjamah jalan akan melebar alasannya ialah tekanan dari berat body mobil. Sehingga luas penampang ban yang menyentuh aspal itu lebih lebar dari normalnya.

    Semakin lebar penampang ban yang menyentuh aspal akan menimbulkan kendaraan beroda empat lebih berat, sehingga kendaraan beroda empat akan terasa lebih berat dan butuh suplemen bensin.

    Lalu, apa tandanya bahwa ban kendaraan beroda empat kita kempes ?

    Cіrі Cіrі Bаn Mоbіl Kеmреѕ

    іmg : rubоnіt.bе

    1. Bаn tеrаѕа lеbіh еmрuk

    Perbedaan ban overpressure dengan ban underpressure mampu kita rasakan pada kenyamanannya. Kalau tekanan angin berlebihan, maka ban akan terasa keras sehingga berkendara juga terasa lebih kasar. Sebaliknya, ketika ban kempes maka berkendara akan terasa lebih empuk (spongy).

    2. Tеrdеngаr ѕеdіkіt bunуі gеmuruh ѕааt mеngеmudі

    Suara gemuruh ini disebabkan alasannya yakni permukaan karet ban kempes yang menyentuh aspal. Sebenarnya, entah kempes atau tidak ban tetap terdengar bunyi gemuruh. Namun bila ban kempes, suara gemuruh itu bisa terdengar sampai kabin alasannya ialah permukaan ban yang menyentuh aspal itu lebih lebar.

    3. Sааt mеlіntаѕі gundukаn tеrаѕа kеrаѕ

    Ciri berikutnyam bisa anda rasakan sewaktu lewat polisi tidur atau gundukan atau jalan tidak rata. Ban yang kempes, itu tidak bisa memberi toleransi kepada benda yang mengenainya. Artinya jikalau anda lewat gundukan, maka serpihan permukaan ban dalam mampu bersinggungan dengan velg.

    Inilah yang menimbulkan berkendara terasa keras, serta berpotensi membuat ban bocor.

    4. Mоbіl tеrаѕа lеbіh bеrаt

    Seperti yang ditulis diatas, ban yang kempes mempunyai permukaan yang menyentuh aspal lebih lebar. Artinya, kian lebar ban makin berat pula kendaraan beroda empat. Sehingga, dengan mesin yang sama maka kecepatan mobil akan sedikit terhambat dari biasanya.

    5. Stееr kеndаrааn bеrоdа еmраt kаdаng bеlоk dеngаn ѕеndіrіnуа

    Mungkin anda pernah merasakan hal ini, kalau salah satu ban depan kendaraan beroda empat kempes maka kemudi kendaraan beroda empat cenderung balik kesalah satu arah. Apabila ban depan kiri yang kempes, maka setir bisa balik kekiri sendiri. Begitu pula sebaliknya.

    Saran kami, bila anda menemui salah satu dari 5 gejala diatas secepatnya pinggirkan kendaraan beroda empat dan lihat secara visual. Apakah ada salah satu ban yang kempes.

    Apabila ada ban kempes, secepatnya cari pom bensin atau tukang tambal ban untuk mengisi angin ban. Apabila anda memaksakan, kemungkinan resiko yang disebutkan diatas akan anda alami.

    Mungkin itu saja tips ihwal tanda ban mobil kempes. Semoga memperbesar pengetahuan kita semua.
    David Sigalingging
    David Sigalingging Guru Teknik Otomotif di SMK Negeri 1 Seri Kuala Lobam.
    Post a Comment